Liburan Anak Labschool

Liburan yang Menyenangkan

Liburan kali ini aku pergi ke Bandung tapi, sebelum aku pergi ke Bandung aku jalan-jalan terlebih dahulu di Jakarta sambil ngemall  untuk menikmati suasana liburanku kali ini. Aku libur sekolah dimulai dari tanggal 23 Desember 2017 sampai tanggal 5 Januari 2018.

Jalan-jalan di Jakarta

Di Jakarta aku hanya berjalan- jalan saja atau bisa dibilang juga aku hanya pergi ke mall untuk shopping, ngafe sama papa, dan keliling-keliling kota Jakarta dan setelah itu pulang kerumah. Di mall, aku beli barang-barang yang aku perlu untuk nanti aku liburan di Bandung selain itu juga, aku di mall pergi ke restoran untuk makan siang, dan hangout sama keluarga (maksudnya dengan papa, mama, adik, dan aku). Aku tidak hanya pergi ke mall saja, aku juga pergi ke masjid istiqlal. Anehnya aku baru pertama kali ke masjid istiqlal padahal aku tinggal di Jakarta. Aku sangat bosan jika selalu keluar rumah, maka dari itu 3 hari aku hanya diam diri dirumah dan hanya menonton televisi. Kebetulan sewaktu itu papaku sedang bekerja dan aku tidak ada les jadi, aku bisa bebas dirumah. Pada saat malam tahun baru aku menyaksikan kembang api yang sangat banyak yang di letuskan di Bundaran Hi. Sedihnya aku menyaksikannya hanya lewat televise padahal ingin menyaksikan langsung.

Liburan di Bandung

Nah, liburan di Bandung adalah liburan yang aku tunggu-tunggu. Kenapa liburan yang aku tunggu-tunggu? Karena aku sudah lama tidak berlibur ke Bandung.Dua hari sebelum pergi ke Bandung aku packing-packing barang yang ingin aku bawa. Setelah dua hari itu berlalu baru aku berangkat ke Bandung. Aku naik tol untuk ke Bandung. Aku sempat terjebak macet di km 39 dan km 58. Di km 39 itu ada penyempitan jalan karena akan dibuat jalan layang. Di km 58 ada kecelakaan truk. Perjalanan saat ke Bandung sangat menyenangkan karena aku banyak melewati kota-kota yang belum pernah aku lihat kota Cibitung, Purwakarta, Karawang. Setelah sampai di Bandung, aku mencari hotel untuk beristirahat. Ketika mencari hotel, aku sempat melihat hotel dan hotelnya sangatlah menarik. Saat di survey kamarnya ada yang kosong atau tidak, ternyata yang tertinggal hanyalah kamar yang bisa smoking bebas. Aku dan keluarga mensurvei kamar tersebut, ternyata kamarnya berbau rokok dan setelah itu kami mencari hotel yang lain. Akhirnya, aku mendapatkan hotel. Hotel yang aku dapatkan sangatlahmewah, design kamar sangat klasik, suasana yang nyaman, fasilitasnya bagus, dan view yang sangat bagus. Nama hotel tersebut adalah four point hotel. Hari kedua, aku breakfast dengan memakan dua buah roti yang di selai dengan selai stoberi, nasi goreng, dan aku meminum air putih dan jus melon. Setelah itu aku dan papaku pergi ke lantai paling atas untuk melihat keindahan bandung kota-kota yang ada di Bandung, sedangkan mama dan adikku berberes badan di kamar hotel. Aku melihat kota Bandung melewati Edelweis Sky Lounge,  tempat ini berada di lantai paling atas hotel ( lantai 12). Tempat ini juga ada kafenya. Pemandangan Bandung dari lantai 12 sangatlah indah dari sisi gunungnya, hutan-hutan yang ada di Bandung, dan kotanya. Setelah itu aku pergi ke Lembang untuk ke Floating market, tapi aku tidak jadi pergi ke Floating market karena sangatlah macet karena untuk pergi ke atas puncak Lembang itu macet. Mobilku hanya berhenti didepan Farmhouse, dan aku jadinya ke Farmhouse. Cuaca di Lembang saat itu hujan. Aku dan keluarga saat sampai di Farmhouse langsung mencari restoran untuk makan siang. Setelah itu aku meminta papaku untuk berjalan-jalan di Farmhouse tapi mama dan adikku tidak mau ikut jadinya aku dan papaku saja yang berjalan-jalan mengelilingi farmhouse. Berjalan-jalan di farmhouse terasa seperti sedang berada di luar negeri. Di farmhouse terdapat banyak wisata, yang aku ketahui hanya rumah hobbit, dan juga kalian disana bisa sewa baju, baju jaman dahulu tapi baju tersebut seperti baju jaman dahulu di luar negeri lebih tepatnya seperti baju para bangsawan dari Negara Belanda. Setelah dari Farmhouse aku pergi ke Rumah Mode atau disebut factory outlet.

Kenangan di Bandung

Kenangan yang paling berharga di Bandung adalah aku bisa berlibur lagi ke Bandung. Selain itu aku bisa pergi ke farmhouse yang untuk pertama kalinya. Bisa pergi ke alun-alun Bandung. Menginap di hotel yang sangat bagus. Nah aku juga punya kenangan yang sangat berharga tapi kenangan ini membuat aku sedih yaitu bisa berlibur dengan keluarga sebab keluarga paling berharga bagiku.

Perjalanan Pulang

Perjalanan pulang aku melewati tol dan setelah itu beristirahat sebentar di rest area dan setelah itu terjebak macet. Dan akhirnya aku sampai dirumah pada saat sore hari. Perasaanku saat sudah sampai Jakarta sangatlah beda karena di Bandung sangat sejuk, dan suasananya seperti di Belanda. Aku mengharap bisa ke Bandung lagi.

Penulis: Rifa Nabila Antoni 7E (35)

 

Editor   : Aleska Fayza Camila 7E (1)